Rasanya Punya Pacar "Cantik"

ehm, pasti jadi setiap impian setiap orang kan pengen punya pacar "cantik/tampan". udah deeh ga usah munafik, se mengaku-mengakunya kamu ga mentingin penampilan, bagaimanapun kamu ga bisa bohongin diri sendiri klo kamu suka sama seseorang alasan pertamanya adalah "penampilan".

oke lepas dari itu semua, sebenernya, gw juga termasuk orang yang "beruntung" telah mempunyai pacar yang "cantik", wow!? begitu kepedean kan diri saya, menyebut pacar saya "cantik", emg baru skr gw punya pacar? oh tentu tidaak, emg gw segalakudansangattidakdisukaiwanita gitu? sebelum-sebelumnya gw udah mempunyai, beberapa mantan (yang baik) :)
so, kenapa kali ini gw ampe nyebutin pacar yg kali ini beda ma yang sebelum-sebelumnya, dan sampe gw akuin klo dia ehm  "cantik" moga yg di omongin ga baca, coz pasti idung dia bakal jaipongan, en moga yang ga suka gw ngomongin masalah ini, ga baca tulisan ini juga.

gw ga maksud buat muji atau mengeritik, gw cuma mau share bagaimana rasanya menjadi cwo yang "beruntung" mempunyai pacar yang "cantik", takutnya di antara kalian ada yang belum pernah pacaran sama cwe cantik.. ato mungkin ga penah pacaran sama sekali hahaha, gw cuma canda kok... sungguh.. (tp gw serius).

hem, memang sih, rasanya ga percaya, en it's like a dream come true, disaat kamu dapetin cwe yang BUANYAK di sukain cwo cwo lain, dan si cwe banyak menolak cwo yang mencoba buat menjadikannya milik dia, dan si cwe lebih milih kamu dengan alasan yang kurang jelas? seperti "ga tw, mau aja, pengen aja, suka-suka aku, saran temen" yaaah,  meski cuma alasan2 tersebut yang menjadi  alasan si cwe jadi pacar kamu, tapi kamu akan tetap bersuyukur, (yeess!!) klo  kmu berhasil dapetin cwe yang menjadi pujaan mu dan orang lain (skali lagi: BUANYAK), kamu dengan bahagia membewara kan nya pada teman-teman kamu, kamu pasang fotonya di HP kmu, kamu perlihatkan SMS nya, kamu sebut2 namanya, pokoknya kamu kayak tarzan yang baru ketemu orang sejenis kmu di hutan, pengennya ngebahas tentang ituu aja. tp eits... itu baru awalnya. (oke gw tw, itu semua terlihat lebay, tp begitulah yg gw rasain, en jalanin, jd jangan protes)

di saat kamu ngajak jalan, kamu baru sadar, klo kmu ga bisa ngimbangin keadaan "fisik" pasanganmu, dan apalagi klo sampe kamu ngerasa, cwe kamu memperindah pandangan dan kamu hanya jadi perusak pemandangan indah tersebut gara2 kamu berada di sisi cwe kmu, ato disaat berfoto bareng.. weeeh, sakit jow, ga enak juga, emg sih terlihat pesimistik gitu, tp, ya emang gitu keadaannya... hahaha.

dari situ kamu mulai berfikir "apakaha aku bisa mengimbanginya?", dan kamu berusaha berubah, dari yang cuna 1 minggu sekali mandi (itu juga klo inget), jadi sehari sekali, dan akhirnya 1 hari berkali2 (ga tw mandi ato nglakuin hal yang "lain"), demi pacar kamu, mendadak kamu jadi orang yang memperhatikan penampilan mu, demi bisa mengimbangi dya, perjuangan ekstra pun tidak sampai disana, kamu rajin2 cek siapa aja yang suka ma cwe kamu, dan lihat sebagai mana keren kah si cwo yang jadi saingan kamu untuk mempertahankan cwe kamu, upgrade penampilan terus2an di lakukan, sampai kamu sadar, klo kamu sudah sampai di limit budget, alisan BOKEK! ya (namanya juga bujang lapuk.) persaan kamu jadi ga enak, kamu mulai minder saat ada cwo yang suka cwe kmu, namun beruntunglah kamu jika si cwe tiba2 bilang... "aku suka kamu apadanya" OWH damn, rasanya seperti suatu sinar yang turun di langit ke tujuh, menentramkan hati, menyejukan jiwa, tp celakalah kamu klo si cwe ampe mengagumi dan menyukai cwo lain, dan kamu mengetahui itu... thats HURT brader, trust me.. it's Hurt, lubang kubur tlah tersedia untuk mu... silahkan di nikmati.
trus klo cwe gw gimana? aaah rahasia... hahaha.

ga berenti di situ aja brader, perjuangan mempertahankan pacar cantik masi berlanjut, disaat datang lah gangguan2 dari luar, yaitu fans fans dari pacar mu, yang sebelumnya menjadi saingan mu saat berusaha mendapatkan hati cwe mu itu, mereka melakukan segala cara agar mereka lebih terlihat baik di depan cwe mu di banding dirimu... mulai dari perhatian yang ekstra ekstra.. okeh, menurut fakta yang ada, perhatian dari seseorang yang "bukan apa2/siapa2" akan trasa lebih terasa, di banding perhatian dari seseorang yang telah terbiasa memberikan perhatian (ex: pacar, ortu, sodara, dll), walo sesungguhnya, jika di bandingkan, perhatian yang mereka (si bukan siapa2) lebih kecil di bandingkan perhatian yang di berikan mu (sebagai pacar), dari situ kmu bisa milih, menjadi seseorang yang "galak" atau "megerti (dibaca: lembek)", galak: kamu akan melarang dya mendekati si cwo yang mengecengnya itu. atau mengerti (dibaca: lembek) kamu akan membiarkannya dan berusaha meyakinkan dirimu bahwa kamu percaya klo pacarmu tidak akan mengecewakanmu... that's your choice brother...
jadi gimana kalo gw? rahasia juga dong, hahahaha

tapi masalah paling besar bukanlah dari itu semua, tp datang dari pacar mu sendiri, apakah dia menyesal memilihmu, dan mental dia merasa jadi orang yang di sukai banyak pria yang akhirnya menimbulkan fikiran "klo lu mw ma gw sukur, klo ga ywdh, masi banyak kok yang mw", oh man, that's was a real threat!! tanpa munafik walaupun sedikiiiitt, tp pasti pernah melakukan hal yang namanya "membandingkan", disaat kamu kalah perbandingan, yaaa, that's was a trouble.
skr gw mau nanya, yank, gitu ga??

tp, di atas itu smua, kmu bakal sadar, penampilan bukanlah segalanya brader... tp seberapa nyaman kau bersamanya, seberapa bisa kau buatnya nyaman, dan sebagaimana besar dirinya membuatmu nyaman.. penampilan hanyalah sementara, tp kenyamanan dan perasaan akan  selamanya hinggap, dan membuat mu merasa kurang saat kau kehilangannya... dan akan selalu kau rindukan, di banding kau merindukan kepenampilannya.

wow, what a long story to tell.. but, that's all what I thought.